Senin, 22 Mei 2017

Kisah Setumpuk Buku Mewarnai

"We are, we are, the colors in the dark!"

Malam ini hitam bagiku walaupun aku sebenarnya selalu biru. Aku berjalan membawa palet warna namun tak membawa kuas, jadi aku hanya berjalan saja mengikuti warna yang ada tanpa mengubahnya. Beragam warna di sekitarku, sekitarku turut mewarnaiku, dan juga mewarnai yang masih bisa diwarnai.

Namun di tengah-tengah keramaian warna yang beragam dengan tujuannya masing-masing, ada warna yang seharusnya putih... namun malah menjual tumpukkan buku mewarnai, tanpa ia sendiri mampu mewarnainya. Ia sibuk menawarkan lembaran untuk diwarnai, tanpa ia sendiri mampu mewarnainya.

Atau mungkin... ia tak butuh lembaran buku mewarnai. Sekitar telah mewarnainya menjadi warna yang bukan seharusnya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar